Sebagaimana yang kita ketahui bersama bahwa kemasan produk merupakan salah satu bagian penting dari mata rantai proses produksi suatu produk dan juga menjadi salah satu unsur penunjang bagi strategi pemasaran produk.
Secara umum bisa dikatakan bahwa kemasan adalah bagian terluar yang membungkus suatu produk dimana kemasan tersebut berfungsi untuk melindungi produk yang ada di dalamnya dari cuaca, guncangan dan benturan-benturan terhadap benda lain. Namun secara khusus sebuah kemasan dapat berperan atau berfungsi secara spesifik, salah satunya adalah apa yang sedang Anda baca dalam artikel ini, yaitu berperan dalam meningkatkan nilai jual dari sebuah produk.
Pada kesempatan ini saya akan membahas pada jenis kemasan yang fleksibel yang Anda sering dengar dengan sebutan Flexible Packaging atau kemasan fleksibel.
Mengapa Flexible Packaging?
Jawabannya adalah karena kemasan fleksibel lebih diminati baik oleh produsen maupun konsumen sekarang ini dibandingkan dengan jenis kemasan lainnya. Itu bisa terlihat dari laporan perkembangan industri kemasan di negara Republik Indonesia yang kita cintai ini.
Memang tidak semua produk bisa dikemas dalam kemasan fleksibel. Banyak produk-produk seperti makanan, minuman dan beberapa obat-obatan sudah beralih menggunakan kemasan fleksibel.
Hal ini dipicu pula karena semakin banyaknya Usaha Kecil Menengah (UKM) yang berkembang pesat dalam beberapa tahun belakangan ini. Naiknya tingkat kesadaran dari beberapa pengusaha mandiri ini terhadap kebutuhan kemasan yang praktis, berkualitas baik dan aman bagi produk yang mereka hasilkan menjadi penyebab naiknya permintaan tersebut.
Namun masih banyak pengusaha mandiri yang belum menyadari atau memiliki pengetahuan yang baik mengenai betapa pentingnya kemasan produk yang berkualitas, memiliki dampak bagi kualitas produk itu sendiri dan bagi peningkatan penjualan yang dihasilkan.
Banyak pengusaha mandiri yang hanya sekedar menggunakan kemasan yang murah tanpa menyadari betapa besarnya dampak dari sebuah kemasan terhadap keberhasilan dalam penjualan sebuah produk. Padahal ada nilai tambah dari sebuah kemasan yang berkualitas baik dan menarik yang akan menyebabkan terjadinya peningkatan dalam penjualan.
Mari kita melihat beberapa hal yang menyebabkan kemasan fleksibel menjadi faktor penunjang dalam memberikan nilai tambah bagi pemasaran sebuah produk, diantaranya:
- Peran kemasan fleksibel dalam memberikan perlindungan terhadap sebuah produk.
Salah satu keunggulan dari kemasan fleksibel adalah karena kemasan fleksibel terdiri dari multi-layer. Ada lapisan pelindung yang dapat melindungi produk dengan lebih baik. Produk tersebut terlindungi dari kontaminasi cahaya secara langsung, dari udara atau dari uap air yang dapat mengubah rasa dan daya tahan dari produk tersebut.
Ketika produsen memilih kualitas kemasan yang baik dan aman untuk melindungi produk yang ada di dalamnya, hal ini akan menambah tingkat kepercayaan konsumen terhadap produk tersebut dan tentunya akan membawa dampak langsung dalam meningkatkan penjualan.
- Daya tarik visual.
Kemasan yang menarik dan kreatif akan menarik perhatian pembeli. Tampilan visual yang menarik yang dicetak di atas layer terluar dari kemasan fleksibel tersebut, berperan dalam menyampaikan pesan yang ingin disampaikan oleh produsen kepada konsumen mengenai produk yang ada di dalamnya. Design yang kreatif dan komunikatif menjadi kunci utama dalam hal ini. Kemasan fleksibel memungkinkan hal itu terwujud. Perkembangan teknologi mesin Rotogravure terbaru memiliki 12 panel warna, sehingga kemasan fleksibel yang dihasilkan menjadi lebih menarik dan kualitasnya jauh lebih baik.
Di tengah pertumbuhan usaha kecil menengah (UKM) yang menyebabkan begitu banyaknya produksi produk yang sama, pengusaha mandiri bisa bersaing dan menghasilkan penjualan yang lebih baik ketika mereka menggunakan kemasan produk yang lebih menarik, lebih kreatif dan lebih informatif.
- Kemasan berperan sebagai Identitas Produk.
Kemasan yang kreatif dan menarik juga dapat meningkatkan brand awareness yang bagus di mata para konsumennya.
Kemasan menjadi identitas suatu produk ataupun perusahaan, yaitu: ciri khas, tanda, nama, merek bagi pemiliknya. Dalam istilah yang lebih keren dapat dikatakan bahwa Packaging is branding. Dari kemasannya akan tergambar nilai, kualitas dan manfaat dari produk yang dijual.
Ini tentunya merupakan impian bagi semua pelaku bisnis agar bisnis dan produknya akan selalu diingat oleh para pelanggannya.
- Kemasan fleksibel lebih praktis untuk dibawa dan didistribusikan.
Dengan kemasan fleksibel produsen lebih mudah dalam mendistribusikan produk. Sementara bagi konsumen dengan adanya produk-produk yang menggunakan kemasan fleksibel membuat mereka dapat membeli produk yang kapasitasnya sesuai kebutuhan mereka dan yang paling penting adalah mereka bisa membawanya dengan mudah. Misalnya produk shampo dalam kemasan fleksibel lebih murah dan lebih mudah dibawa kemana-mana dibandingkan dengan shampoo yang dikemas di dalam sebuah botol. Hal ini akan meningkatkan penjualan produk.
Masyarakat yang praktis dan mobile sekarang ini lebih menyukai produk-produk dalam kemasan kecil yang praktis bisa dibawa kemana- mana dengan mudah. Ini akan menjadi nilai jual yang baik untuk dipertimbangkan.
- Biaya produksi yang lebih murah menyebabkan harga jual yang lebih murah dan akhirnya menghasilkan pembelian ulang (repeat order) dari pelanggan.
Sekarang ini banyak produk-produk yang dikemas dengan kemasan fleksibel sebagai produk isi ulang (refill). Konsumen tidak perlu membeli ulang kemasan produk seperti botol sabun misalnya. Mereka hanya perlu membeli isinya saja dan menuangkannya ke dalam kemasan botol yang pernah dibeli sebelumnya. Kemasan botol lebih mahal biaya produksinya dibandingkan dengan kemasan fleksibel, sehingga harga produk refill akan lebih murah dibandingkan pertama kali mereka membeli produk plus kemasan botolnya.
Perusahaan-perusahaan yang menjual produk refill ini tentu akan meraih penjualan yang lebih banyak dibandingkan perusahaan-perusahaan yang tidak menyediakan produk refill. Dan kemasan fleksibel berperan untuk menghasilkan penjualan yang lebih banyak bagi perusahaan tersebut.
Demikianlah peran kemasan fleksibel di dalam meningkatkan nilai jual dari sebuah produk.
(m-pack/er).